Author Guidelines

Judul Ditulis dengan Menarik, Relevan, Formal, Representative, Spesifik, Singkat, dan Padat Maksimal 15 Kata

(Font menggunakan Times New Roman (14pt) dengan format Capitalize Each Word, bold, dan spasi 1, serta paragraf diformat Justify )

 Penulis Pertama1, Penulis Kedua2, Penulis Ketiga3, Penulis Keempat4 (11pt)

1Jurusan/departemen, Fakultas, Universitas, Alamat, Kabupaten/Kota, Negara, Tel./Fax, Email: (8pt)

2Program Studi, Jurusan/departemen, Fakultas, Universitas, Alamat, Kabupaten/Kota, Negara, Tel./Fax, Email: (8pt)

3Lembaga penelitian/pendidikan, Lebaga Pemerintah/nopemerintah yang menaungi, Alamat, Kabupaten/Kota, Negara, Tel./Fax, Email: (8pt)

4Lembaga penelitian/pendidikan, Alamat, Kabupaten/Kota, Negara, Tel./Fax, Email: (8pt)

 

The abstract is written in one paragraph, with a maximum of 200 words. For research articles, the abstract should provide a relevant overview of the work. We strongly recommend authors to use the following structured abstract style, but without headings: (1) Background: Place the question addressed in the broad context and various research objectives; (2) Research Objectives: Identify the aims and objectives of the study; (3) Methods: Briefly explain the main methods or theoretical framework applied; (4) Results: Summarize the findings of the main article; and (5) Conclusion: Present the main conclusions or interpretations. (6) Scientific Implications/Recommendations: Provide contributions to science or suggestions for the application of the research results.

The abstract is written in English using Times New Roman font size 9

Keywords: keyword 1; keyword 2; keyword 3; keyword 4

(Include three to five relevant keywords that are specific to the article, but fairly general within the same discipline; use lowercase letters except for names.)

 

PENDAHULUAN (11pt)

Struktur isi naskah terdiri atas bagian-bagian utama yang mencakup Pendahuluan, Metode Penerapan, Hasil dan Pembahasan, Kesimpulan, Ucapan Terima Kasih, serta Daftar Pustaka. Perlu ditekankan bahwa seluruh bagian dalam naskah, kecuali pada bagian ucapan terima kasih, tidak diperkenankan memuat identitas personal maupun afiliasi penulis. Secara garis besar, bagian pendahuluan memuat penjelasan mengenai latar belakang permasalahan, rumusan masalah, tujuan kegiatan pengabdian, serta kajian literatur yang relevan. Penulis diharapkan mampu menggambarkan secara kuantitatif profil dan kondisi terkini dari masyarakat sasaran yang terlibat dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, perlu dijabarkan pula kondisi dan potensi wilayah yang mendukung pelaksanaan kegiatan, mencakup aspek fisik, sosial, ekonomi, serta lingkungan, yang memiliki keterkaitan dengan fokus kegiatan pengabdian. (11pt)

Potensi-potensi yang dimiliki oleh masyarakat atau wilayah sasaran yang dijadikan sebagai dasar pelaksanaan kegiatan perlu dipaparkan secara rinci. Rumusan masalah disampaikan secara konkret, sistematis, dan terfokus, agar arah kegiatan dapat dipahami dengan jelas. Demikian pula, tujuan kegiatan harus dirumuskan secara eksplisit, mencerminkan capaian yang diharapkan dari pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat. Bagian ini perlu diperkuat dengan kajian literatur yang bersifat primer dan mutakhir, yang bersumber dari artikel jurnal ilmiah maupun prosiding konferensi yang diterbitkan dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir. Kajian pustaka tidak hanya mencakup teori, tetapi juga perlu menyertakan temuan empiris yang relevan dengan kegiatan pengabdian. Untuk menambah kekayaan konteks, penulis dianjurkan menyertakan referensi kegiatan serupa yang telah dilakukan oleh pihak lain. Kegiatan pengabdian yang dilaporkan dalam artikel ini merupakan bentuk hilirisasi dari hasil penelitian, baik hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis sendiri maupun oleh peneliti lain yang relevan.

 

BAHAN DAN METODE (11pt)

Bagian metode penerapan harus menjelaskan secara jelas dan ringkas pendekatan yang digunakan untuk mencapai tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Penjelasan harus mencakup metode yang relevan seperti Participatory Action Research, Asset Based Community Development, Community-Based Research, service learning, atau bentuk pendekatan pengembangan masyarakat lainnya. Penulis perlu menyampaikan alat ukur yang digunakan untuk menilai hasil kegiatan secara deskriptif maupun kualitatif. Tingkat keberhasilan kegiatan dapat diukur melalui perubahan yang terjadi pada masyarakat sasaran dari aspek sikap, sosial budaya, dan ekonomi. Selain itu penulis harus mencantumkan pihak yang terlibat dalam kegiatan beserta bentuk keterlibatannya serta tempat dan waktu pelaksanaan kegiatan pengabdian.

 

HASIL DAN PEMBAHASAN (11pt)

Bagian ini menjelaskan tahapan kegiatan yang dilakukan untuk mencapai tujuan pengabdian kepada masyarakat. Penulis harus menyampaikan indikator pencapaian tujuan serta tolak ukur yang digunakan untuk menilai keberhasilan kegiatan. Uraikan keunggulan dan kelemahan luaran atau fokus utama kegiatan berdasarkan kesesuaiannya dengan kondisi masyarakat di lokasi pelaksanaan. Jelaskan pula tingkat kesulitan dalam proses pelaksanaan maupun produksi luaran serta peluang pengembangan kegiatan di masa mendatang. Artikel dapat dilengkapi dengan dokumentasi yang relevan seperti gambar proses kegiatan, prototype produk, tabel, grafik, atau bentuk visual lainnya yang mendukung penjelasan luaran utama kegiatan (11pt).

Judul topik hasil dan pembahasan 1 (11pt)

Judul hasil dan pembahasan dituliskan sesuai koten dan terdapat di setiap bagiannya. Hasil dan pembahasan di tuliskan secara gabung.  Jumlah topik hasil dan pembahasn disesuakan untuk dapat menjawab tujuan penelitian. Setelah itu, dilanjutkan dengan 3 kalimat di setiap bagian hasil yang berupa gambar, tael, atau grafik. Selanjutnya, penulisan judul menggunakan format minring.

Judul topik hasil dan pembahasan 2 (11pt)

Tabel dan Gambar

Tabel dan gambar dalam naskah harus disajikan sebagai bagian utuh dari isi tulisan, bukan terpisah dari narasi utama. Penempatannya perlu disesuaikan dengan alur pembahasan agar mendukung dan memperkuat isi yang disampaikan. Setiap tabel dan gambar diberi nomor urut berdasarkan urutan kemunculannya, dilengkapi dengan judul yang sesuai dan informatif. Antara tabel atau gambar dengan teks di sekitarnya diberi jarak satu baris untuk memperjelas tampilan. Kualitas gambar yang dicantumkan harus baik dan relevan dengan isi naskah, bukan sekadar dokumentasi visual tanpa keterkaitan. Gambar juga tidak boleh berdiri sendiri tanpa penjelasan, serta tidak diperkenankan menampilkan unsur identitas pribadi maupun afiliasi penulis.

 

(a)

(b)

Gambar 1. Ini adalah gambar. Skema mengikuti format yang sama. Jika ada beberapa panel, maka harus dicantumkan sebagai berikut: (a) Deskripsi tentang apa yang terdapat pada panel pertama; (b) Deskripsi tentang apa yang terdapat pada panel kedua. Gambar harus ditempatkan dalam teks utama di dekat saat pertama kali dikutip. Judul pada satu baris harus dipusatkan. (9pt)

Gambar 2. Perbandingan Persentase Kemampuan Dasar Siswa Sebelum dan Sesudah Kegiatan

Tabel 1. Ini adalah tabel. Tabel harus ditempatkan dalam teks utama di dekat saat pertama kali dikutip. (9pt)

Title 1

Title 2

Title 3

entry 1

data

data

entry 2

data

data 1

Tabel dapat memiliki catatan kaki/keterangan untuk menjelaskan singkatan atau istilah, dan lain sebagainya. Selain itu, tabel hanya dibalkan pada bagian kop dan ekor tabel secara horizontal. Hasil yang berupa narasil diformat align left dan data angka dengan format center. Contoh peletakan serta penamaan gambar seperti pada Gambar 1, Gambar 2, dan contoh menampilkan diagram pada Gambar 3. Setelah maupun sebelum gambar dan tabel diberikan space sebanyak 1 baris

KESIMPULAN (11pt)

Kesimpulan harus mengindikasi secara jelas hasil-hasil yang diperoleh, kelebihan dan kekurangannya, serta kemungkinan pengembangan selanjutnya. Kesimpulan sebaiknya dapat berupa paragraf, tidak berbentuk point-point. (11pt)

UCAPAN TERIMA KASIH (11pt)

Penulis mengucapkan terima kasih kepada xxx yang telah memberi dukungan financial terhadap pengabdian ini. (11pt)

 DAFTAR PUSTAKA (11pt)

Gunakan sistem referensi penulis. Dalam teks, lihat nama penulis (tanpa inisial) dan tahun publikasi. Semua publikasi yang dikutip dalam teks harus disajikan dalam daftar referensi yang mengikuti teks naskah. Daftar referensi harus mencakup hanya yang dikutip dalam naskah dan disusun berdasarkan abjad oleh nama penulis. Judul jurnal harus diberikan secara lengkap. 'Dalam pers' hanya dapat digunakan untuk mengutip manuskrip yang benar-benar diterima untuk dipublikasikan dalam jurnal. Kutipan seperti 'naskah dalam persiapan' atau 'naskah yang dikirim' tidak diizinkan. Penulis harus memberikan nomor Digital Object Iden-tifier (DOI) untuk semua referensi. Jika tidak ada DOI untuk referensi apa pun, penulis dapat memberikan URL / tautan web yang dapat diakses langsung untuk tujuan verifikasi. Referensi tanpa DOI atau tautan internet tidak dapat diterima. Format berikut harus dipatuhi. (11pt)

  1. Artikel Jurnal
  2. Contoh untuk penulis tunggal

Effendie, H. (2003). Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber daya dan Lingkungan Perairan. Kanisius. Yogyakarta.

  1. Contoh untuk dua penulis

Kadi, A. & Atmadja W. S. (1988). Rumput Laut (Algae) Jenis, Reproduksi, Produksi, Budidaya dan Pasca-panen. Seri Sumber Daya Alam 141. Puslitbang-Oseanologi. LIPI. Jakarta.

  1. Contoh untuk tiga atau lebih penulis

Arhonditsis, G., Karydis, M. & Tsirtsis, G. (2003). “Analysis of Phytoplankton Community Structure Using Similarity Indices: A New Methodology for Discriminating among Eutrophication Levels in Coastal Marine Ecosystems. Environmental Management, 31(5): 619–632. doi:10.1007/s00267-002-2903-4.

  1. Buku Teks

Navabi, Z. (1998). Analysis and Modeling of Digital Systems. 2nd Ed. McGraw-Hill, New York. ISBN: 0070464790, pp: 632.

  1. Bab dalam buku

Katz, R.H. (1986). Computer-Aided Design Databases. In: New Directions for Database Systems, Ariav, G. and J. Clifford, (Eds.), Intellect Books, Norwood, NJ, pp: 110–123. ISBN: 0893913448.

  1. Acara Konferensi

Magott, J. & Skudlarski, K. (1989). Combining Generalized Stochastic Petri Nets and PERT Networks For The Performance Evaluation Of Concurrent Processes. Proceedings of the 3rd International Workshop on Petri Nets and Performance Models, Dec. 11-13, IEEE Xplore Press, Japan, pp: 249-256. DOI: 10.1109/PNPM.1989.68558.

  1. Publikasi Pemerintah

Republik Indonesia. (1991). Undang-Undang No. 23 Tahun 1991 tentang Penataan Ruang. Lembaran Negara RI Tahun 1991, No. 114. Sekretariat Negara. Jakarta.

  1. Publikasi Online

Lal, R. (1995). Sustainable Management of Soil Resources in the Humid Tropics.United Nations University Press, Tokyo, Japan. http://www.unu.edu/unupress/unupbooks/uu27se/uu27se00.htm (Accessed on March 17, 2011)

  1. Situs Web Generik

UNEP. (2002). Cleaner Production Assessment in Industries. Production and Consumption Branch. United Nations Environment Program. http://www.unepie.org/pc/cp/understanding_cp/cp_industries.htm (Accessed on February 13, 2011)

  1. Tesis

Alkoaik, F. (2005). Fate of plant pathogens and pesticides during composting of greenhouse tomato plant residues. Unpublished dissertation in partial fulfillment of the requirements for the degree of Doctor of Philosophy, Dalhousie University, Halifax, Nova Scotia, Canada.